Kepala desa gajinya lebih sedikit dibandingkan
Camat karena camat ruang lingkup lebih besar dari pada kepala desa dan tanggung
jawabnya pun lebih besar. Begitu juga gaji Bupati jauh lebih besar dibanding
gaji camat karena lebih besar tanggung jawab seorang Bupati. Gubernur pun
gajinya lebih besar dari Bupati. Presiden pun lebih besar gajinya karena
tanggung jawabnya lebih besar.
Pernahkah anda berpikir gajinya presiden itu
belum ada apa-apanya dibandingkan gajinya satu orang Dai yang paling lemah.
Dari Anas r.a berkata bahwa Rasulullah SAW
telah bersabda: Sepagi atau sepetang di jalan Allah SWT adalah lebih
BAIK DARI DUNIA DAN SEGALA ISINYA. (Mirqat)
Allah SWT memberikan pahala kepada satu orang
Dai yang lebih baik dari pada dunia beserta isinya. Pahalanya satu orang
beriman, dunia ini tidak akan sanggup untuk menampungnya.
Kenapa pahala itu tidak di nampakkan Allah SWT
didunia ini…? Karena Pahalanya satu orang beriman, dunia ini tidak akan sanggup
untuk menampungnya. Makanya pahala itu dibalasnya ketika diakhirat nanti.
Pikir satu orang Dai itu bukan hanya
kampungnya atau daerahnya atau negaranya tapi yang dipikirkan satu orang Dai
bagai mana seluruh umat manusia yang ada didunia ini mentaati perintah Allah SWT
makanya gajinya lebih besar.
Allah SWT berfirman : Kamu adalah umat yang
terbaik yang dilahirkan UNTUK MANUSIA, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan
beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi
mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah
orang-orang yang fasik. (QS. Ali 'Imran 110)
Ayat ini maksudnya berdakwah keseluruh dunia.
Menyampaikan kebaikan kepada manusia.
Kalau ingin dapat gaji yang lebih besar dari
pada presiden jadilah satu orang Dai yang memikirkan manusia di SELURUH DUNIA.
Dari Anas bin Malik r.a meriwayatkan bahwa
Rasulullah SAW telah bersabda: Barang siapa yang keluar dijalan Allah SWT walau
untuk satu petang, maka sebanyak mana debu yang melekat padanya, dia akan diberi
kasturi sebanyak itu dihari kiamat nanti. (HR Ibnu Majah)
Dari Abu Hurairah r.a meriwayatkan bahwa aku
telah mendengar Rasulullah SAW telah bersabda: Berdiri sejenak di jalan Allah
SWT adalah lebih baik dari beribadat pada malam lailatul Qadar di hadapan Hajar
Aswad. (HR Ibn Hibban)
Hazrat Suhail r.anhu berkata bahwa ia
mendengar Rasulullah SAW bersabda: Berdirinya salah seorang dari kalian sesaat
dijalan Allah SWT adalah lebih baik daripada segala amalan kebaikan yang
dilakukan sepanjang hayat di keluarganya (rumahnya). (HR Tirmizi)
Dari Uthman bin ‘Affan r.a berkata bahwa aku telah
mendengar Rasulullah SAW telah bersabda: Sehari di jalan Allah SWT lebih baik
dari seribu hari yang lain. (HR Nasa’i)
Dari Abdullah bin Umar r.a berkata bahwa
Rasulullah SAW telah bersabda: Barangsiapa yang sakit kepala dijalan Allah SWT
dan berniat untuk mendapatkan pahala, maka segala dosanya yang terdahulu akan
diampunkan. (HR Tabrani)